Pada umumnya, jika orang mendengar kata
ujian atau akan menghadapi ujian, seperti mau perang. Panik atau seperti
menghadapi momok yang sangat menakutkan dan menyeramkan sekali.
Apalagi, menjelang ujian belum mempunyai persiapan yang matang. Mungkin
anda pun mengalami kepanikan luar biasa, begitu jadwal ujian sudah mepet
di depan mata. Anda menjadi tegang dan tidak tahu mana lagi yang harus
didahulukan untuk dipelajari. Ada beberapa tips untuk menghilangkan
ketegangan-ketegangan ketika akan menghadapi ujian, sebagai berikut:
Pembentukan rasa percaya diri
Rasa percaya diri merupakan sumber energy
dan sikap optimis terhadap kemampuan diri sendiri untuk dapat
menyelesaikan segala sesuatu dan kemampuan untuk melakukan
penyesuaian-penyesuaian diri pada situasi yang akan dihadapi.
Persiapan
Persiapan jangka panjang dimulai sejak
awal pelajaran dengan belajar secara terencana, sistematis, teratur dan
disiplin. Persiapan jangan pendek dilakukan 1-2 bulan menjelang ujian.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu mengetahui acuan
pembobotan soal ujian, mengorganisasi waktu belajar, menjaga kebugaran
dan kesehatan, dan mengistirahatkan pikiran dari kesibukan belajar.
Tahap menjelang ujian
Pada hari pelaksanaan ujian dilaksanakan,
beberapa ketentuan yang harus anda lakukan antara lain; persiapkan
peralatan yang dibutuhkan untuk ujian dengan baik, dating ke ruang ujian
10 menit menjelang ujian, sebelum berangkat dari rumah menuju lokasi
ujian, anda harus sarapan terlebih dahulu, dan anda harus menghindari
kebiasaan buruk membahas dengan teman-temannya perkiraan soal yang akan
diujikan menjelang ujian dilaksanakan.
Tahap berlangsung proses ujian
Ketika proses ujian berlangsung ada harus
menulis nomor ujian atau nama dengan jelas dan terang pada kolom yang
telah disediakan pada lembar jawaban yang dibagikan. Bacalah
petunjuk-petunjuk ujian dengan teliti sebelum anda menjawab pertanyaan,
bacalah soal-soal ujian dengan teliti sebelum menjawab dan pahami benar
apa inti yang ditanyakan, kerjakan soal-soal yang lebih mudah terlebih
dahulu dengan tenang dan berpikir, sediakan waktu 5-10 menit untuk
mengoreksi lembar jawaban apakah penulisan jawaban sudah sempurna atau
belum, jika anda menyelesaikan jawaban sebelum waktunya habis,
pergunakan waktu yang tersisa untuk mengoreksi jawaban-jawaban yang
telah ditulis, periksa kembali nama anda, nomor ujian dan lain-lain
sebelum lembar jawaban diserahkan kepada pengawas ujian.
Pasca ujian
Jika anda mengalami kegagalan atau tidak
lulus dalam menghadapi ujian, anda tidak boleh putus asa. Kegagalan
bukan akhir dari segala-galanya, melainkan hal yang biasa dalam belajar
dan yang penting dibangkitkan adalah kesadaran untuk mengevaluasi
sebab-sebab kegagalan tersebut. Dari kegagalan tersebut dapat dijadikan
acuan untuk memperbaiki perencanaan dan sistematis belajar anda untuk
mengikuti ujian mendatang.
Sumber: Lazuradi Birru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar